Postingan kali ini sengaja penulis ingin berbagi pengalaman pribadi ketika menginstall paket-paket secara offline di ubuntu 14.04.
Ok … dah siap?,
Btw …. sebelumnya siapkan dulu segelas kopi dan satu toples nyami’an untuk menemani aktifitas kali ini.
Sekarang kita mulai pecobaan kita untuk menginstall software yang diperlukan secara offline.
Pertama, tentunya sobat udah install ubuntu kan?. Kalau belum silakan bisa kesini untuk memulai langkah demi langkah menginstall ubuntu terbaru. Bila spek komputer sobat pas-pasan seperti punya saya silakan oprek dulu disini.
Kedua, pergi ke warnet atau tempat yang menyediakan wifi gratis. Silakan download aplikasi AllDeb Next Installer di link sumbernya disini (sekedar saran saja, untuk memilih Alldeb Installer Next bagi yang terbiasa dengan file exe) atau di drobox saya disini.
Berikut skrinsot link sumber :
Sobat juga perlu mengunduh AllDeb FLTK (khusus untuk mengistall wine, pengalaman pribadi AllDeb next saya gagal install wine) silakan unduh disini atau drobox saya disini.
Ketiga, unduh aplikasi Alldeb yang sobat butuhkan disini.
Sobat juga bisa unduh dari drobox saya untuk aplikasi-aplikasi berikut :
- ubuntu-restricted-extras
- gksu
- wvdial
- gparted
- synaptic
- gimp
- inkscape
- gdebi
- compizconfig-settings-manager
- unity-tweak-tool
- indicator-multiload
- indicator-applet
- wine
Terakhir Install aplikasi-aplikasi yang telah kita downloand.
- Install AllDeb Installer next dan allDeb-FLTK
2. Install file-file diatas. Catatan : untuk menghindari gagal install wine, gunakan AllDeb-FLTK untuk menginstallnya.
Ternyata linux pun bisa install program secara 100 % offline sob.
Terakhir penulis pengin ngucapin terima kasih kepada akang-akan hebat (Akang Slamet Badwi, Akang Nif, Akang Ade Malsasa Akbar, dll) yang ada di forum ubuntu yang telah menyediakan software AllDeb Instller, AllDeb-FLTK, dan software-software berekstensi alldeb serta penjelasan mengenai aplikasi tersebut. Semoga menjadi amal kebaikan. Amien.
Blog untuk Rakom Pengguna Linux Pemula 
gagal instal wine kayak gimana mas?
saat install ttf true font kang … panel ok gagal dieksekusi walaupun sudah pencet tombol panah bawah. Mohon dikoreksi kang Slamet Badwi. Terimakasih sebelumnya.
saat install ttf true font, tab ok gagal dieksekusi walaupun kita sudah pencet kibor panah bawah.
wine.alldeb berisi paket ttf true font itu ya… mungkin belum masuk whitelist untuk di-bypass ke konsol terminal. alldeb-installer next mem-bypass (saat ini hanya) “mysql” dan “ttf-mscore-installer”. jadi, jika alldeb berisi salah satunya, proses apt-get install akan dipindahkan ke konsol terminal.
ngomong-ngomong, apakah instalasi untuk wine.alldeb dipindahkan ke konsol xterm?
(ya memang alldeb installer sementara ini pengembangannya vakum. terima kasih sudah mendukung kami, mas Buono.)
Terima kasih kembali kang Slamet Badwi, dengan aplikasi tersebut banyak dari kami pengguna file single berekstensi exe di windows nyaman ketika menggunakan linux karena kemudahan dan kebiasaan. Semoga kedepan masalah ini bisa diselesaikan dan semakin banyak pengguna linux yang dimudahkan dengan aplikasi tersebut. Sekarang pengguna linux tidak lagi tergantung dengan internet ketika butuh install program di kompinya.
Pingback: Catatan 3 : Menginstal Software Pendukung Radio Komunitas | Blog untuk Rakom Pengguna Linux Pemula
Saya suka sekali kalau ada yang peduli dengan pengguna offline. Terima kasih.
Terima kasih kang Ade, saya belajar banyak dari Akang
Tunggu aja inovasi-inovasi baru dari anak-anak Indonesia, Kang. Yang bisa memahami kesusahan pengguna offline ya hanya pengguna offline juga.
Pingback: Catatan 11 : Membangun Radio Streaming di Ubuntu 14.04 dengan Edcast Standalone | Blog untuk Rakom Pengguna Linux Pemula
Gan saya pakai yg 64bit, apa bisa file 32bit d install d 64bit?
tidak kang
Punya file yg untuk 64bit kang?